Kabar tidak sedap datang dari produsen otomotif terbesar di dunia, Toyota. Toyota Motor Corp telah menunda dimulainya produksi untuk generasi keempat Toyota Prius dari musim semi berikutnya hingga Desember 2015 mendatang.
Dilansir laman Automotive News, Selasa (1/7/2014) Toyota awalnya menargetkan peluncuran manufacturnya pada musim semi ini dan akan mulai memproduksi di Desember 2014 mendatang. Sayangnya, rencana itu harus tandas karena ada beberapa hal.
Alasan penundaan itu banyak faktor, seperti Toyota ingin memastikan berapa efisiensi bahan bakar dan penyesuaian masalah di bodi dan sasis.
Tapi, juru bicara Toyota mengatakan perusahaan tidak akan berkomentar banyak mengenai kegagalan Prius ini. Begitu juga managing officer for product planning, Hybrid czar Satoshi Ogiso menolak saat dimintai komentarnya.
Ia hanya mengatakan mobil ini akan memiliki tekologi baru dan sistem hybrid baru dari Toyota.
Nantinya, Prius baru sepertinya akan mempertahankan desain stylish dan menggunakan platform TNGA (Toyota New Global Architecture). Sebagaimana diketahui platform merupakan jawaban Toyota terhadap platform MQB VW. TNGA juga akan menopang penerus Innova dan Fortuner.
Sebonggol mesin bensin 1.8 liter juga akan terus menggerakkan roda depan, sementara roda belakang digerakkan sebuah motor listrik. Kedua ‘jantung’ ini bisa menggerakkan roda secara bersamaan sehingga memberikan stabilitas yang lebih baik dalam kondisi jalan licin